Minggu, 05 Desember 2010

mimpi basah (emisi nokturnal) dan mastrubasi

hmm...teman2 pasti dah pada tau apa itu mimpi basah?? apakah normal?? apakah sama dengan mastrubasi??? nah berikut penjelasan dari saya semoga bermamfaat....

Mimpi basah
adalah pengeluaran cairan semen (mani) di waktu tidur dan hanya dialami oleh laki-laki. Mimpi basah sering dialami oleh remaja laki-laki, yang sekaligus menjadi tanda bahwa ia telah memasuki masa pubertas. Hal ini bisa dipicu mimpi yang erotis maupun tidak, tergantung dari yang mengalami mimpi itu sendiri (khususnya bila ia seorang pria dewasa). Pengeluaran ini dapat terjadi tanpa disertai ereksi atau ejakulasi. Semakin bertambahnya umur maka mimpi basah ini semakin jarang dialami.
Mimpi basah tergantung dari respons fisik orang yang mengalami mimpi tadi. Peristiwa ini adalah mekanisme yang alami akibat vesikula seminalis (kantong sperma) telah penuh dengan sperma yang dihasilkan oleh testis.Akibatnya kantong sperma yg telah penuh tidak bisa menampung lagi, dan akhirnya dikeluarkan melalui penis pada saat seorang laki laki mengalami mimpi basah

Mastrubasi
Masturbasi adalah usaha untuk mendapatkan kepuasan seksual dengan cara swa-stimulasi (self-stimulation).


Sinonim
Masturbasi juga disebut dengan istilah onani, sexual self-stimulation. Di USA, istilah mastubasi disebut “jacking off”. Di Inggris disebut “wanking”. Istilah “jilling off” terkadang juga digunakan untuk mengartikan masturbasi yang dilakukan oleh wanita.


Dari sisi medis/kesehatan

Masturbasi tidak akan memengaruhi:
a. kelengkungan penis
b. ukuran labia, klitoris pada alat kelamin wanita
c. warna kulit di area seksual
d. perbedaan posisi dan ukuran buah pelir, juga ukuran relatif dari buah dada, puting, dsb.
e. Masturbasi sangat tidak mungkin menurunkan kadar testosteron. Semen (air mani) bukanlah sumber testosteron. Ejakulasi tidak akan menyebabkan kadar testosteron menurun.
f. Masturbasi tidak menyebabkan penyakit AIDS atau infeksi menular seksual lainnya.
g. Penggunaan alat bantu seks (sex toys) secara berlebihan dan tidak tepat dapat menimbulkan luka atau infeksi pada organ reproduksi pria dan wanita. Selain dapat menimbulkan ketagihan, alat bantu tersebut tampaknya tidak cocok dengan norma dan kebudayaan bangsa Indonesia.
h. Penggunaan sex toys secara berlebihan dan sering juga dapat mengakibatkan pelebaran dinding vagina atau kapalan pada labium minor (bibir vagina) akibat luka yang secara terus menerus terjadi
saat pemakaian sex toys.
i. Masturbasi seringkali direkomendasikan sebagai kegiatan seks yang aman (safe sex).
j. Kegiatan bermasturbasi yang berlanjut hingga orgasme dapat membantu mengurangi migren, meskipun orgasme terkadang juga sebagai pemicu migren.
Dari sisi psikologi
a. Masturbasi dapat menimbulkan perasaan bersalah dan berdosa bagi pelakunya.
b. Biasanya, pria pelaku masturbasi akan mengalami krisis kepercayaan diri. Lalu pada dirinya akan muncul perasaan takut gagal berhubungan intim, juga perasaan takut tidak dapat memuaskan istrinya.
c. Wanita pelaku masturbasi akan mengalami “guncangan jiwa”, bayangan buruk yang terus menghantui dirinya, seolah merasa sudah tidak perawan lagi, akibatnya menjadi takut menghadapi malam pertama.
d. Remaja yang memiliki kebiasaan dan kecenderungan untuk selalu masturbasi, maka daya kreativitasnya akan menurun.
e. Bagi pasangan yang telah menikah, kegiatan masturbasi salah satu pihak akan menimbulkan perasaan kurang dihargai, atau kurang bisa memuaskan pasangannya di pihak yang lain. Berbeda jika kegiatan ini dilakukan bersama dengan pasangannya yang sah/resmi, akan menimbulkan sensasi luar biasa nikmat yang menggelorakan jiwa.

Perlu diingat, manfaat masturbasi di bawah ini BUKAN untuk Anda, para gadis remaja, nona yang masih perawan, lho, ya…. oia satu lagi ini bukan tentang porno atau apalah sebuatannya...ini adalah pengetahuan ilmiah...tolong jangan salha paham tentang artikel ini

1 komentar: